Judul Asli : A TALE OF TWO CITIES
Copyright © by
Charles Dickens
Penerbit : Elex
Media Komputindo
Alih Bahasa :
Peusy Sharmaya
Cetakan I :
2010 ; 570 hlm
[ Review in Indonesia & English
]
~ Book The
First : Recalled To Life ~
Kisah ini
dimulai pada sekitar tahun 1775, tepatnya di Inggris, ketika sepucuk surat
penting dibawa khusus oleh kurir, ditujukan kepada Mr. Jarvis Lorry dari Bank
Tellson’s yang berpusat di kota London. Tiada yang istimewa pada bank tersebut,
selain ia merupakan bagian dari Tellson & Company’s House – yang memiliki
pelanggan dari kalangan atas di Inggris serta Perancis. Sebagai penghubung
serta perantara bisnis, apalagi dalam kondisi negara yang sedang ‘bergejolak’
maka Bank Tellson’s memiliki peran penting di belakang layar bagi masa depan
kalangan tertentu. Dan surat itu adalah salah satu yang akan membawa perubahan
penting dalam kehidupan pribadi Mr. Lorry.
Dua puluh tahun
silam, seorang pria asal Perancis, ilmuwan dan dokter yang terkenal, bertemu
dengan wanita asal Inggris. Mereka saling jatuh cinta dan menikah dengan impian
masa depan yang cerah. Tak disangka, musuh dan orang-orang yang dengki,
melakukan tipu-muslihat, membuat pria tersebut dijebloskan dalam tahanan
terpencil, tak diketahui keberadaannya maupun kapan ia akan dibebaskan. Dengan
putus asa setelah berkali-kali berjuang untuk menemukan sang suami, akhirnya
wanita tersebut melarikan diri kembali ke Inggris, membawa serta buah kasih
mereka, seorang putri yang lahir tanpa mengenal sang ayah, yang dikabarkan
telah meninggal dunia.
[ source ] |
Kini putri
tersebut telah dewasa, yatim-piatu sepeninggalan sang ibu, dan menemui sosok
asing bernama Mr. Lorry, yang membawa kabar mengejutkan bagi dirinya. Ternyata
sang ayah masih hidup, berhasil dikeluarkan dari tahanan selama lebih dari 18
tahun, dan disembunyikan oleh pelayan setianya di Perancis. Adapun dikarenakan
kondisi fisik serta mental sang mantan tahanan yang ‘belum kembali normal’ maka
diambil keputusan untuk menempuh perjalanan jauh serta beresiko menuju
Perancis, guna menjemput pria malang ini. Berhasilkah misi Mr. Lorry serta
gadis yang kemudian dikenal sebagai Lucie Manette, menemukan dan membawa pria
yang tersiksa pikirannya, ke tempat yang aman untuk memulihkan dirinya ?
My Random
Though :
Sets on the
year 1775, between England and French, when everything gotten to the wrong
ways, when the gaps between the aristocrats and commoners are getting wider.
The economics never been good or better, just constant or worse. The richer are
getting gredy, focusing on collecting from everyone and flushing all the money
and food into party almost every weeks. When England still had common sense and
build their life and future with hard works, French do the opposite. The poor
are getting poorer, and weight-in with additional ‘charge’ of tax payment, so
they had to works like a slave all their life just to pay the debt that may
never be pay for the rest of their life. The opening on the book first is
really intrigueing and so mysterious by the secreta mission to save a man life,
a man that wrongly accused, and had been sentences to dungeon almost 18 year of
his life. When finally he secretly found and release then hidden by his loyal
servant, his mind never been the same, he still ‘capture’ inside his head, so
the mission also got very hard, trying to recover what left inside him. There’s
so many un-answers questions, and I’m have no clue what the connection between
those characters, that’s means I got to the book second for clarification and gets some answers ...
Best Regards,
No comments :
Post a Comment